BAB I
Pasal 1
KETENTUAN UMUM
Yang dimaksud dengan tata tertib adalah :
- Seperangkat peraturan yang wajib ditaati dan dilaksanakan oleh pelaksana tata tertib dalam hal ini siswa-siswi SMP/ SMA Manggala.
- Pemantau adalah Kepala Sekolah, Wakasek, staf Wakaur, Wali Kelas, Guru dan Karyawan SMP/ SMA Manggala.
- Kewajiban pemantau adalah sebagai pengawas tata tertib dan menindaklanjuti secara konsisten, berkesinambungan dan bertanggung jawab.
BAB II
Pasal 2
DASAR
- Keputusan Dirjen Dikdasmen Nomor : 100C/Kep/D/1991.
- Pedoman kerja dan petunjuk pelaksanaan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan dari Dewan Pengurus Harian Yayasan Manggala Putera.
- Hasil musyawarah antara Yayasan, Pesantren, Kepala SMP/ SMA dan seluruh Guru SMP/ SMA Manggala.
BAB III
Pasal 3
TUJUAN
- Mengatur kehidupan siswa-siswi SMP/ SMA Manggala sehari-hari di sekolah sesuai tujuan Pendidikan Yayasan Manggala Putera dan Pondok Pesantren Al-Istiqomah.
- Menjaga proses belajar mengajar agar tertib lancar dan tenang.
- Mengatur sikap dan tingkah laku siswa-siswi SMP/ SMA Manggala sesuai Tata Tertib Sekolah, Pesantren, Yayasan dan ajaran Agama Islam.
- Menggerakan jiwa persatuan dan kesatuan siswa-siswi SMP/ SMA Manggala.
- Meningkatkan pembinaan siswa-siswi dalam rangka menunjang wawasan wiyata mandala.
- Meningkatkan ketahanan sekolah.
BAB IV
Pasal 4
PAKAIAN SERAGAM SEKOLAH DAN MODEL
A. Seragam
1. Senin
- Memakai pakaian segaram batik sekolah
- Khusus untuk Paskibra dan Perangkat Upacara Bendera lainnya memakai pakaian seragam putih-putih.
2.
Selasa sampai dengan Jum’at :
a.
SMP
- Celana/ maksi warna biru tua sampai mata kaki, baju putih berkerah dan lengan panjang + badge sekolah, sepatu hitam, sabuk warna gelap berlabel OSIS (Putera) + kerudung putih (Puteri).
- Pada jam pelajaran olah raga semua siswa/i diharuskan memakai pakaian seragam olah raga sekolah.
b. SMA
- Celana/ maksi warna abu tua sampai mata kaki, baju putih berkerah dan lengan panjang + badge sekolah, sepatu hitam, sabuk warna gelap berlabel OSIS (Putera) + kerudung putih (Puteri).
- Pada jam pelajaran olah raga semua siswa/i diharuskan memakai pakaian seragam olah raga sekolah.
3. Sabtu.
Siswa-siswi
memakai pakaian batik sekolah (dalam kelas) dan memakai kaos olah raga sekolah
di luar kelas (KPD).
B.
Model
1.
SMP
a.
Kemeja
lengan panjang warna putih ukuran standar (tidak ketat dan tidak pendek).
b.
Celana
panjang/ maksi warna biru tua (berrempel dua-puteri) tidak ketat dan ukuran
standar serta tidak mengikuti trend gank/Band/ selebriti.
2. SMA
a.
Kemeja
lengan panjang warna putih ukuran standar (tidak ketat dan tidak pendek).
b.
Celana
panjang/ maksi warna abu tua (berrempel dua/lebih-puteri), tidak ketat dan
ukuran standar serta tidak mengikuti trend gank/ Band/ selebriti.
BAB V
Pasal 5
RAMBUT,
KUKU, MAKE UP, ASSESORIS
A. Siswi
1. Rambut tidak terurai sehingga keluar dari jilbab, tidak dicat.
2. Kuku dipotong pendek, tidak dicat.
3.
Tidak
ber make-up dan memakai perhiasan yang berlebihan.
B. Siswa
1.
Tidak
berambut gondrong (lebih dari 4cm), tidak menyentuh alis mata, telinga, dan
tengkuk, serta tidak dicat/ gaya yang menyerupai gank/Band/ selebriti.
2. Kuku dipotong pendek, tidak dicat.
3. Tidak memakai assesoris (gelang, kalung, anting, rantai dll).
4. Tidak bertato.
BAB VI
Pasal 6
KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR
1.
Kegiatan
Belajar Mengajar dimulai pukul 07.00 s.d. 14.30 WIB, diawali dengan baca shalawat dan do’a selama lima
menit dipimpin oleh guru yang mengajar pada jam pertama.
2.
Siswa-siswi
yang datang terlambat diperbolehkan masuk kelas mengikuti kegiatan belajar
mengajar apabila mendapat ijin dari Guru Piket, Guru MP, dan diatur sebagai
berikut :
a.
Siswa-siswi
yang terlambat sampai 10 menit (07.10), diberikan tugas hafalan surat-surat
pendek dalam Al-Qur’an. (Juz Amma)
b. Siswa-siswi terlambat lebih dari 10 menit diberikan sangsi poin 2a dan
melakukan kegiatan kebersihan lingkungan sekolah serta tidak diperbolehkan mengikuti
pelajaran pada jam pertama.
3. Apabila berhalangan hadir, diharuskan memberikan surat ijin dari orang tua/ Ibu
asrama atau surat keterangan dari dokter bagi yang sakit, yang ditujukan kepada
Kepala Sekolah atau Wali Kelas.
4.
Siswa-siswi
yang meninggalkan jam pelajaran/sekolah, harus seijin guru piket dan guru mata
pelajaran.
5.
Siswa-siswi
hanya diperbolehkan menerima tamu pada jam istirahat dengan ijin guru piket
kecuali ada keperluan yang sangat mendesak.
6.
Siswa-siswi
diharuskan mengikuti seluruh mata pelajaran dengan ketentuan:
a.
Kehadiran
minimal 90% dari setiap mata pelajaran yang diikuti selama satu semester.
b.
Harus
menyelesaikan tugas dan ulangan yang ditentukan oleh guru MP.
BAB VII
Pasal 7
KEGIATAN KEAGAMAAN, EKSTRAKURIKULER DAN 6 K
1.
Siswa-siswi
diharuskan mengikuti kegiatan keagamaan yang diadakan sekolah.
2.
Siswa-siswi
diharuskan mengikuti jamaah sholat yang diprogramkan sekolah (Dzuhur, Jum’at).
3.
Berakhlak
mulia, memberi dan menjawab salam, meningkatkan ibadah di lingkungan sekolah.
4. Pada hari Jum’at siswi yang sedang berhalangan sholat, wajib mengikuti
pembinaan kerohanian yang diatur oleh sekolah.
5.
Siswa-siswi
diharuskan hadir dalam kegiatan pengajian kelas.
6.
Siswa-siswi
diharuskan mengikuti kegiatan ekstrakurikuler/ KPD sesuai ketentuan sekolah
berdasarkan bakat dan minat masing-masing.
7.
Siswa-siswi
diharuskan menjaga 6-K (Kebersihan, Kekeluargaan, Keamanan, Ketertiban,
Keindahan dan Kerindangan).
8.
Piket
kelas diharuskan menyelesaikan tugasnya setelah KBM selesai dilaksanakan.
9.
Siswa-siswi
diharuskan mengikuti kegiatan Muaskar (Orientasi Bahasa Arab) pada semester
ganjil dan Manggala Say Hello (Orientasi
Bahasa Inggris) semester genap.
BAB VIII
Pasal 8
UPACARA BENDERA
1.
Siswa-siswi
diharuskan mengikuti upacara bendera yang diselenggarakan oleh sekolah secara
tertib.
2.
Siswa-siswi
yang mendapatkan tugas sebagai Perangkat Upacara diharuskan melaksanakan
tugasnya sesuai dengan jadwal yang sudah ditetapkan.
BAB IX
Pasal 9
ORGANISASI SISWA
1. Satu-satunya organisasi siswa-siswi yang diakui sah keberadaannya di
sekolah adalah OSIS.
2. Siswa-siswi adalah anggota OSIS, yang masa keanggotaannya berlaku selama
yang bersangkutan masih menjadi siswa siswi SMP/ SMA Manggala.
BAB X
Pasal 10
LARANGAN
Siswa-siswi dilarang :
1.
Meninggalkan
pelajaran/ sekolah pada jam efektif tanpa ijin guru mata pelajaran dan guru
piket.
2.
Merusak
nama baik sekolah; baik disengaja atau tidak disengaja.
3.
Membawa,
memakai, menyimpan, mengedarkan obat terlarang/ psykotropica, VCD porno, bacaan
porno dan sejenisnya yang dilarang Negara dan Agama.
4.
Membuat
keonaran baik di sekolah atau di luar sekolah.
5.
Mengotori
lingkungan sekolah berupa corat-coret, membuang sampah atau hal lain yang tidak
semestinya.
6. Membawa dan atau merokok di dalam atau di luar sekolah saat masih
berseragam sekolah atau ada acara kegiatan di luar jam sekolah.
7. Membawa senjata tajam, senjata api atau sejenisnya yang tidak ada
hubungannya dengan pelajaran dan pendidikan.
8. Merusak barang inventaris sekolah.
9.
Keluar
dari kelas saat pergantian pelajaran kecuali waktu istirahat.
10.
Berbuat
asusila atau hamil atau menghamili diluar nikah, dan melaksanakan pernikahan
selama masih menjadi siswa-siswi SMP/ SMA Manggala.
11.
Membawa
petasan atau bahan peledak dan sejenisnya.
12. Memeras/ membajak/ mengompas teman atau orang lain.
13.
Menganiaya
teman atau orang lain di lingkungan sekolah.
14.
Berkelahi
atau membuat keributan dan kekacauan dalam bentuk apapun.
15.
Menjadi
anggota gank, atau memelopori menjadi gank.
16.
Membawa
kendaraan bermotor ke sekolah bila tidak mempunyai SIM dan STNK. Untuk yang
membawa kendaraan bermotor yang lengkap dengan surat-suratnya, diparkir di
lingkungan sekolah.
17.
Membawa
dan mengaktifkan Handphone (HP), pada saat pelajaran berlangsung.
18.
Mengucapkan
kata-kata yang tidak kotor/ kasar/ asusila yang menyinggung perasaan orang
lain.
19.
Menyelenggarakan
kegiatan tanpa sepengetahuan/ seijin sekolah.
20.
Memakai
topi, jaket atau sejenisnya diwaktu KBM berlangsung.
21.
Memakai
sandal.
BAB XI
Pasal 11
POIN & SANGSI PELANGGARAN TATA TERTIB
Siswa-siswi yang melanggar Tata Tertib Sekolah akan menerima sangsi
berdasarkan bobot poin. Bobot poin dihitung dan diberlakukan selama yang
bersangkutan menjadi siswa-siswi SMP/ SMA Manggala.
Tahap/ rincian sangsi yang akan dikenakan adalah sebagai berikut :
NO
|
POIN
|
SANGSI
|
1
|
10 – 20
|
Peringatan lisan
|
2
|
21 – 40
|
Peringatan tertulis
|
3
|
41 – 55
|
Pernyataan diatas kertas bermaterai.
Memanggil orang tua/ wali siswa.
|
4
|
56 – 70
|
Pernyataan diatas kertas bermeterai.
Memanggil orang tua/wali siswa.
Skorsing selama 3 hari
dengan tugas menghafal 3 surat pendek/ Juz Amma.
|
5
|
71 – 85
|
Pernyataan diatas kertas bermeterai.
Memanggil orang tua/ wali siswa.
Skorsing selama 6 hari
dengan tugas menghafal surat yaasin
|
6
|
100
|
Dikembalikan kepada orang tua/ wali siswa.
|
Pasal 12
POIN PELANGGARAN
JENIS PELANGARAN
|
POIN
|
|
A. KEHADIRAN
|
|
|
1
|
Terlambat hadir lebih dari jam 07.00 WIB.
|
1
|
2
|
Terlambat hadir lebih dari jam 07.10 WIB.
|
3
|
3
|
Tidak
masuk tanpa keterangan.
|
5
|
4
|
Tidak masuk dengan keterangan palsu.
|
8
|
5
|
Meninggalkan sekolah sebelum jam pelajaran
berakhir tanpa ijin (membolos)
|
5
|
B. KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR
1
|
Tidak
mengikuti pelajaran / meninggalkan jam pelajaran tanpa ijin.
|
10
|
2
|
Tidur
saat pelajaran.
|
2
|
3
|
Membuat gaduh saat pelajaran berlangsung
|
5
|
4
|
Makan/
minum saat pelajaran berlangsung sehingga mengganggu pelajaran.
|
5
|
5
|
Mengaktifkan
Handphone/ media elektronik lain atau bukan perangkat
belajar pada saat pelajaran berlangsung.
|
10
|
6
|
Tidak mengikuti kegiatan Ekstra Kurikuler/ KPD,
Praktikum tanpa keterangan.
|
15
|
C. PAKAIAN SERAGAM/ KERAPIAN
JENIS PELANGARAN
|
POIN
|
|
Siswi
|
|
|
1
|
Memakai seragam (baju, maksi, kerudung) tidak
sesuai dengan ketentuan sekolah.
|
2
|
2
|
Ujung
rok dibelah.
|
2
|
3
|
Ujung
rok tidak dijahit.
|
2
|
4
|
Kuku
panjang dicat.
|
2
|
5
|
Rambut
terurai sehingga keluar dari jilbab.
|
2
|
6
|
Memakai
make-up yang berlebihan.
|
2
|
7
|
Seragam ditulisi/ digambari dengan tulisan/ gambar-gambar
yang tidak etis.
|
2
|
8
|
Tidak memakai kaos dalam
|
2
|
Siswa
|
|
|
9
|
Memakai seragam (baju, celana) tidak sesuai
dengan ketentuan sekolah.
|
2
|
10
|
Tidak dibenarkan berambut gondrong (lebih dari
4cm), mengecat/gaya yang menyerupai gank/band.
|
2
|
11
|
Ujung
celana dibelah.
|
2
|
12
|
Ujung
celana tidak dijahit.
|
2
|
13
|
Baju, celana ditulisi/digambari dengan
tulisan/gambar-gambar yang tidak etis.
|
2
|
14
|
Anggota bagian tubuh tertentu ditindik, diberi
assesoris dan ditato.
|
2
|
15
|
Baju
tidak dimasukkan ke dalam celana dan tidak memakai sabuk warna gelap dan
label OSIS.
|
2
|
Siswa siswi
|
|
|
16
|
Tidak memakai seragam sesuai jadwal.
|
2
|
17
|
Tidak memakai badge, tanda lokasi dan kelas.
|
2
|
18
|
Tidak memakai pakaian dalam/ kaos dalam.
|
2
|
19
|
Tidak
memakai seragam olahraga saat pelajaran olahraga.
|
2
|
20
|
Tidak
memakai ikat pinggang.
|
2
|
21
|
Memakai
sandal/ sepatu sandal/ selop.
|
2
|
22
|
Tas/ buku ditulisi/ digambari dengan tulisan/
gambar-gambar yang tidak etis.
|
2
|
23
|
Rambut
dicat.
|
3
|
D. SIKAP DAN PERILAKU
1
|
Berkata bohong sehingga menimbulkan perselisihan.
|
5
|
2
|
Berbicara
kotor/ mengumpat.
|
5
|
3
|
Mencuri.
|
50
|
4
|
Merusak/ menghilangkan barang milik teman, Guru,
Karyawan, Kepala Sekolah, fasilitas sekolah.
|
25
|
5
|
Berkelahi
atau membuat keributan dan kekacauan di sekolah atau diluar sekolah.
|
30
|
6
|
Membawa, mengedarkan, memperjualbelikan, mengkonsumsi rokok dan NARKOBA.
|
100
|
7
|
Membawa, mengedarkan, memperjualbelikan barang
yang mengandung unsur pornografi.
|
50
|
8
|
Memalak, mengompas, memeras di lingkungan
sekolah.
|
50
|
9
|
Makan, minum di kantin tidak membayar.
|
25
|
10
|
Membawa benda tajam, buku bacaan, VCD, petasan
atau bahan peledak dan barang-barang lainnya yang bertentangan dengan
pendidikan.
|
25
|
11
|
Membuang sampah tidak pada tempatnya.
|
2
|
12
|
Memprovokasi
berbuat negatif.
|
15
|
13
|
Melakukan
pelecehan seksual.
|
100
|
14
|
Pacaran
melewati norma agama (berpelukan, ciuman, berduaan dengan lawan jenis di
tempat tertutup, dll).
|
50
|
15
|
Membawa sepeda motor yang diblombong knalpotnya.
|
25
|
16
|
Berbuat
asusila (hamil/ menghamili) nikah saat menjadi siswa/i.
|
100
|
17
|
Merusak/ mengotori/ mencoret-coret fasilitas
sekolah (Agenda kelas, Absensi siswa, papan tulis) serta menulisi dengan kata-kata yang tidak etis.
|
50
|
18
|
Memalsu tanda tangan orang lain.
|
30
|
19
|
Menjadi
salah satu anggota gank atau simpatisan.
|
30
|
20
|
Menghina kepala sekolah, guru, karyawan dengan
lisan, tulisan dan perbuatan.
|
95
|
E. KEGIATAN KEAGAMAAN
JENIS PELANGARAN
|
POIN
|
|
1
|
Tidak mengikuti jamaah sholat dzuhur/ sholat
Jum’at tanpa alasan.
|
10
|
2
|
Tidak
mengikuti pengajian kelas.
|
5
|
3
|
Tidak mengikuti kegiatan pesantren Romadhon.
|
10
|
|
|
|
Hal-hal
yang belum/ tidak tercantum dalam tata tertib akan diperbahurui dan tetapkan
kemudian oleh Kepala Sekolah.
Tata tertib ini berlaku mulai ditetapkan.
Ditetapkan :
di Maruyung
Tanggal : 13 Juli 2010
Mengetahui :
Ketua Yayasan Manggala Putera
H. A.
Luthfi Imron. S.HI., M.M.Pd
|
Kepala SMP/ SMA Manggala
|
LEMBAR KEJADIAN SISWA
No.
|
Hari/
Tanggal
|
Jenis
Pelanggaran
|
Bobot
Poin
|
Paraf
|
Ket
|
||
Guru
MP
|
Piket
|
Orang
Tua
|
|||||
|
|
|
|
|
|
|
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar